Daftar Blog Saya

Senin, 08 Oktober 2012

PACAR # SAHABAT

Jangan telpon dia
Jangan peger dia
Apalagi datang ke rumahnya
Kau s'lalu tanya dia
Dikit-dikit tentang dia
Apa sich maksudnya ??
Karena dari sikapnya dia menyukaimu
Hey . . . sahabatku !!
Jangan goda dia
Jangan ganggu dia
Apalagi sampe menyentuhnya
Jangan coba-coba merayu setengah maksa
Apalagi pake segala cara
Karena cara usahamu menyukainya
Hey . . . dia milikku
Sakit hati cemburu . . . ternyata dibelakangku
Kalian asyik bercumbu . . . sahabatku dan pacarku !?!?

Wah sakit hati juga ya kalo kita ngalamin seperti lagu diatas, tiba-tiba dalam hidup kita ada musuh dalam selimut daiam-diam ngejilatin pantat kita. Kita sudah susah payah mencari yang namanya pacar, sudah jatuh bangun kata Megy Z. Sudah banyak pengorbanan demi mendapatkan cewek dan status pacar, sampai kita lupa segalanya demi usaha tersebut. Tapi setelah kita dapatkan semua itu tiba-tiba ada teman yang coba ngerebut dari kita apa yang sudah kita perjuangkan, wah pengecut itu namanya. Sudah tau itu miliknya teman kita masih juga tega jadi musuh dalam selimut, sama juga maling, ya kan???
       Kok bisa ada ya orang seperti itu? Apa karena mereka iri jadinya ngerebut sesuatu dari kita? Apa mereka tidak bisa mencari pasangan sendiri yang akhirnya miliknya teman diembat juga? Atau kelakuanya yang memang mirip kayak binatang tidak peduli itu milik siapa yang penting nafsunya puas. Apapun alasannya tetaplah pengecut namanya, nggak gantelman, nggak jujur dan nggak respect dengan yang namanya teman. Kita mesti hati-hati sama teman yang seperti itu, tidak peduli itu teman kita nongkrong, teman sharing, teman olah raga ataupun teman ngaji. Biasanya teman seperti itu nggak peduli sama orang lain, yang penting dia puas dan bangga apa yang telah mereka perbuat walaupun merugikan orang lain.
         Yang perlu kita lakukan adalah menjaga agar pacar kita agar tidak terjerat oleh rayuan iblis-iblis pengecut, Jangan sampai sebuah pertemanan hancur gara-gara rebutan wanita. Berikut ciri-ciri orang pengecut supaya kita bisa hati-hati.

1. Dia terlalu sempurnaPenampilannya terlihat sangat sempurna di mata orang lain. Perlu diketahui, tak ada manusia yang sempurna. Seseorang yang terlihat memiliki segalanya mungkin tidak cocok bagi Anda. Bila menemukan orang seperti ini, mungkin ia memang sangat istimewa, atau justru sengaja menyembunyikan sesuatu agar menarik hati Anda. Bila ia memang tulus, ia akan berusaha mendekati Anda dengan jujur dan apa adanya.

2. Dia sangat perhatian lalu tiba-tiba berubah dinginSemua pria membutuhkan ruang privasi meski sedang berhubungan dengan seseorang. Tetapi, jika ia sangat perhatian dan berubah menjadi seorang yang acuh tak acuh dalam waktu singkat mungkin pertanda ia tak bersungguh-sungguh atau ada udang dibalik batu.

3. Membeberkan kejelekan orang lainMungkin di mata Anda dia adalah seorang tanpa cela. Tetapi perhatikan disetiap harinya apakah setiap nongkrong yang dibicarakan orang lain, kalau memang iya kalian perlu hati-hati, jangan-jangan kalo kita tidak ada dia nggomongin kita.

4. Dia melarikan diri dari masalahSemua orang pasti pernah berbuat salah. Pria yang tidak mau mengakui kesalahan dan bahkan terus menyangkal serta menghindari konflik menunjukkan dirinya bukan orang yang bisa diandalkan. Bertindaklah dengan tegas. 

      Itulah sedikit ilmu supaya kita lebih hati-hati dari tukang jilat pantat. Setialah pada pasangan kalian, karna kesetiaan yang dapat membuat hubungan menjadi indah.

"Cepat - cepat jangan terlambat
Jangan lama - lama waktu terus berjalan
Sekarang aku butuh kepastian ...
                             Dan ini - ini saat ini waktu yang tepat
                             Jangan tunggu sampai aku berpaling ke gadis yang lain ...
               Kalau cinta aku.. Jawab saja iya
               Tak ingin ku dengar mungkin.. mungkin.. mungkin..
                    Kalo kau nggak suka bilang terus terang
                    Jangan ada kata Terserah ... Terserah
Ngaku.. Ngaku.. Ngaku aja deh
Elo lagi bingung mikirin antara
Aku atau putusin pacarmu..
               Kalau cinta aku.. Jawab saja iya
               Tak ingin ku dengar mungkin.. mungkin.. mungkin..
     Kalo kau nggak suka bilang terus terang
     Jangan ada kata Terserah ...
"Terserah".

Cuma gandengan tangan
Nggak pake peluk2an
Cuma cium 2 di pipi
Nggak pake cipok2an
Cuma janji berkencan
Nggak ada niat pacaran

Aku sudah tahu
Anuku hanya untuk dirimu
Akupun tahu
Begitu harus tunggu resmi dulu
(begitu tunggu sampe diresmiin penghulu)

Cuma jalan2 dikeramaian
Bukannya mojok berduan
Cuma pergi ke 21
Bukan nonton film begituan

Cuma duduk2 di sofa
Bukan tidur2an diranjang
 
Cuma santai2 dipantai
Sambil menatap bintang
Kita cuma ngobrol curhat2an
Sambil tukar pikiran
      

Tidak ada komentar: